Secara umum ikan memiliki kandungan gizi yang tinggi
diantaranya 15-24% protein; 0,1-22% lemak; 1-3% karbohidrat; 0,8-2%
substansi anorganik dan 66-84% air (Suzuki 1981). Ikan mengandung
protein yang berkualitas tinggi. Protein dalam ikan tersusun dari
asam-asam amino yang dibutuhkan tubuh untuk pertumbuhan. Selain itu
protein ikan amat mudah dicerna dan diabsorbsi.
Ikan merupakan sumber alami asam lemak Omega 3 yaitu Eicosa
Pentaenoic Acid (EPA) dan Dacosa Hexaenoic Acid (DHA), yang berfungsi
mencegah arterosklerosis (terutama EPA). Keduanya dapat menurunkan
secara nyata kadar trigliserida di dalam darah dan menurunkan kadar
kolesterol di dalam hati dan jantung. Kadar asam lemak Omega 3 dalam
beberapa jenis ikan laut di perairan Indonesia berkisar antara 0,1 – 0,5
g/100g daging ikan. Dari data yang telah dikeluarkan oleh Lembaga Gizi
Departemen Kesehatan RI, beberapa jenis ikan laut Indonesia memiliki
kandungan asam lemak Omega 3 tinggi (sampai 10,9 g/100 g) seperti ikan
sidat, terubuk, tenggiri, kembung, laying, bawal, seren, slengseng, tuna
dan sebagainya (Suriawiria 2002).
Sumber :
Siregar, Resmi Rumenta. 2011. Pengolahan Ikan Kembung.
Materi Penyuluhan Kelautan dan Perikanan. Badan Pengembangan SDM KP.
Jakarta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar